Tampilkan postingan dengan label Tips N Trick PC. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tips N Trick PC. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 11 Agustus 2012

Cara Membuat file Anda tidak bisa di copy

Menjaga file2 penting agar tak bisa di copy orang lain.

Pernahkah Komputer atau Laptop kalian dipinjam oleh orang lainkemudian file - file penting di dalamnya pun sering juga di copy tanpaseijin kalian ? apa bila ya mungkin kalian akan merasa jengkel apalagikalau itu file yang sangat teramat penting. Namun bila kalianmenghendaki, kalian dapat membuat file-file penting di komputer kaliantersebut tidak dapat begitu saja di copy - paste oleh orang lain. Bilaiya kalian dapat mengikuti langkah - langkah di bawah ini agar oranglain tidak dengan mudah melakukan copy - paste File-file penting kalianke dalam Flash Disk, Disket, CDR, maupun media penyimpanan filelainnya. adapun langkahnya sebagai berikut...* *

1. Klik Start >> Run >> ketik regedit kemudian OK atau ENTER.* *
2. Klik HKEY_LOCALMACHINESYSTEMCurrentControlSetControl* *
3. Klik kanan pada Control pilih New >> Key kemudian beri nama StorageDevicePolicies* *
4. Klik kanan pada StorageDevicePolicies kemudian pilih New >> DWord Value kemudian beri nama WriteProtect* *
5. Lalu klik double pada WriteProtect tersebut, kemudian ganti value datanya menjadi 1.* *
6. Kemudian Restart Komputer/Laptop Anda.* *
7. SelesaiKalausudah berhasil melakukan langkah-langkah diatas, maka setiap orang yangmau meng-Copy file-file dari komputer kalian tanpa ijin akan muncultulisan: Error Copying File or Folderpada layar monitor komputer/laptop kalian.
Namun kalau kalian inginmengembalikan kondisinya seperti semula maka tinggal ganti value nyamenjadi 0.
Silahkan dicoba,semoga bermanfaat.

Cara memperbaiki cartridge printer rusak atau kering


Tips memperbaiki cartridge rusak atau kering , setelah Berulang-ulang kali mengelamai kemacetan tinta, saya mencoba memperlajari kerusakan yang terjadi, dan malah menjadi tambah rusak, tapi karena tidak putus asa saya akhirnya menemukan tips memperbaiki cartridge rusak atau kering dari berbagai kasus kerusakan printer atau cartridge yang ada, hal ini perlu ketelitian dan sedikit kesabaran, hitung-hintung melatih kesabaran
Ingat Langkah-langkah memperbaiki cartridge rusak ini dilakukan dengan resiko anda sendiri, dan jangan lalukan kalo anda masih ragu.

I. Tahap Sederhana


Bila Printer sudah lama tidak dipakai, kemudian ingin diperbaiki lagi, alangkah baiknya head cartridge printer direndam diair hangat (untuk memperlancar tinta yang beku).Ingat Air hangat hanya merendam bagian bawah atau printhead cartridge.
Rendam selama -/+ 15 menit, kemudian tiriskan sampai kering (bisa di lap perlahan dengan kain halus).

Apabila tinta masih tidak keluar, kita masuk ketahap yang sedikit lebih rumit.

II. Tahap Rumit


buka bagian atas penutup cartridge dengan cara mencongkelnya memakai alat sejenis obeng (min) yang lancip. Ingat hati2 jangan sampai pecah atau patah

Setelah Terbuka, anda akan menemukan busa didalam cartridge, lepaskan busa secara perlahan, cuci hingga bersih, hal ini dikarenakan banyaknya tinta yang mengering hingga menyumbat bagian dari serat busa.
Keringkan Busa dengan tenaga matahari

Bersihkan juga tank (bak) cartridge dengan menggunakan tissue atau bahan kain yang lembut.

Setelah Semua Proses Selesai pengeringan dll, pasang lembali busa.

Tutup tank (bak) dengan lem perekat sejenis power glue.

Pada saat pengeleman yang perlu di perhatikan, jangan sampe kena contact chip atau kuningannya.

Setelah Semua Proses Selesai tambahkan/suntukan tinta kira-kira 30% dari tank. biarkan tinta meresap, tunggu 15 menit.

Sebenarnnya Beres, tapi akan lebih baik, Setting di cleaning, pada properties printer anda, lakukan berulang kali.


Begitulah beragam kendala yang bisa terjadi pada printer karena rentan yang di sebabkan tinta printer yang membeku.
Sedikit Tips* Kerusakan printer hampir 80% karena cartridge, hal ini kebanyakan terjadi karena printer sudah terlalu lama tidak dipakai sehingga tintanya membeku atau mengering, lalainya kita saat pengisian, penekanan udara jarum suntik pada cartrigde ternyata sangat berpengaruh untuk terjadi kerusakan pada cartgride, sedikit pelan untuk menekan carthrigde, karena bisa terjadi kebocoran pada busa yang mengakibatkan chip jadi rusak.

Kamis, 07 Juni 2012

10 Cara Mengatasi Komputer Lambat



Berikut 10 Penyebab komputer lambat dan cara mengatasinya.

1. Komputer lambat karena kekurangan Memory
Masalah komputer lambat karena minimnya RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer.

Untuk itu cobalah cek kapasitas memory yang terpasang, untuk komputer sekelas Intel Pentium 4 dengan OS Windows XP dan aplikasi standar sebaiknya upgrade-lah memory menjadi minimal 1 GB.

2. Komputer lambat karena terlalu banyaknya program yang terinstall.
Secara pribadi saya sering menemukan komputer terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program didalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali.

Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi "accesories" tersebut.

3. Komputer lambat karena terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan.
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan service yang akan dijalankan ketika windows startup.

Untuk menonaktifkan startup program dan service yang berjalan otomatis tersebut, masuklah ke "System Configuration Utility" dengan cara ketik: msconfig pada menu run, kemudian pada tab service dan startup lakukan uncheck terhadap aplikasi-aplikasi yang tidak diperlukan.

Untuk melihat aplikasi apa saja yang sedang berjalan, kita bisa menggunakan tool Prosesexplorer. Dengan tool ini kita dapat melihat dan menonaktifkan (kill) aplikasi apa saja yang tidak diperlukan atau dicurigai sebagai virus.

process explorer

Download Process Explorer disini

4. Komputer lambat karena Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Windows Xp lokasi file tersebut ada di:"C:\Documents and Settings\nama_user\Local Settings\Temp" dan"C:\WINDOWS\Temp". 

Untuk membersihkannya, delete-lah file-file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik start-run, ketik: "cleanmgr" lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

5. Komputer lambat karena terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Security program seperti program antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer, tetapi janganlah terlalu berlebihan misalnya dengan menginstall 2-3 program antivirus sekaligus.

Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer seperti misalnya PCMAV Antivirus serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

6. Komputer lambat karena masalah pada hardisk

Hardisk merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan komputer menjadi lambat. Masalah Komputer lambat yang disebabkan oleh hardisk ini diantaranya karena:
- hardisk low space
- hardisk yang terfragmentasi
- hardisk yang sudah lama, sehingga rpm-nya menurun
- hardisk error / bad sector

Cara mengatasi komputer lambat karena masalah pada hardisk diatas adalah:
- upgrade kapasitas hardisk dengan menambah atau ganti hardisk
- lakukan defragmenter pada hardisk secara berkala
- hindarkan hardisk dari debu, goncangan dan panas berlebih.
- perbaiki kerusakan pada hardisk dengan tool checkdisk.

7. Komputer lambat karena adanya virus, malware atau spyware pada komputer.
Apabila komputer kita sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner seperti misalnya Norman Malware Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

8. Komputer lambat karena System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang.
Biasanya terjadi setelah komputer terinfeksi virus dan file-file yang terinfeksi tersebut terlanjur rusak atau terdelete oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

9. Komputer lambat karena masalah hardware overheat.
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi hang, lambat atau bahkan  sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

10. Komputer lambat karena adanya masalah konektifitas pada jaringan / network 
Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.

Mungkin itulah beberapa hal penyebab dan cara mengatasi komputer lambat yang bisa saya simpulkan berdasarkan pengalaman yang sering saya temui, tambahan dan koreksi lainnya saya tunggu...thanks.

5 Cara Mudah Optimalkan Sistem PC

Sebagai pemilik komputer tentu kita menginginkan komputer yang kita gunakan selalu berada dalam kondisi optimal. Tetapi kadang kita tidak peduli terhadap "kesehatan" komputer kita, tiap hari kita gunakan tetapi tidak pernah kita rawat sehingga semakin hari komputer kita semakin lambat, tidak stabil bahkan sering crash.

Dalam tulisan ini saya akan berbagi tips sederhana tentang 5 langkah mudah mengoptimalkan sistem komputer agar kinerjanya tetap optimal.

1. Bersihkan Registry Windows

Untuk membersihkan registry ini sebenarnya kita bisa melakukannya secara manual dengan cara menghapus key registry yang tidak diperlukan, tetapi tentunya cara ini tidak efisien. Untuk itu cara membersihkan registry windows yang paling mudah adalah dengan menggunakan bantuan software seperti misalnya yang sering saya pake yaitu Wise Registry Cleaner.

2. Update Hardware Driver

Driver yang tidak cocok atau sudah usang (outdated) dapat menyebabkan suatu device tidak dapat berkomunikasi dengan baik dengan system komputer lainnya sehingga daat menyebabkan komputer berjalan lambat dan tidak stabil (sering hang atau crash). Untuk itu kita perlu untuk selalu memperbaharui driver komputer dengan cara mengupdatenya secara rutin.

Cara mudah untuk mengupdate driver-driver yang dibutuhkan adalah dengan menggunakan bantuan software seperti misalnya Update Driver dengan DriverEasy.

3. Bersihkan Hardisk dari File Sampah.

File-file sampah seperti file sisa instalasi, temporary internet file, history file, error log dan sebagainya dapat memperlambat kinerja komputer. Oleh karena itu bersihkanlah selalu file-file sampah ini secara teratur. Untuk membersihkan file-file ini saya rasa cukup dengan menjalankan tool disk clean-up bawaan windows.

Untuk menjalankan disk clean-up di windows 7, klik tombol Start, ketik: cleanup pada   kotak Search programs and file, lalu pilih hardisk yang akan dibersihkan.

4. Defrag Hardisk

Melakukan defrag hardisk dapat mengoptimalkan system komputer secara signifikan. Oleh karena itu lakukanlah defrag hardisk secara rutin atau setelah melakukan modifikasi data seperti misalnya instalasi program dan menghapus atau menambahkan file berukuran besar. Untuk melakukan defrag hardisk kita bisa melakukannya dengan tool bawaan windows seperti pada postingan tentang cara defrag hardisk di windows 7 atau dengan menggunakan bantuan software lain seperti misalnya smartdefrag atau defragler.

5. Bersihkan komputer dari Malware

Virus, Spyware, Trojan adalah jenis-jenis malware yang dapat menyerang dan merusak sistem komputer. Gunakanlah Antivirus yang selalu update ntuk membentengi komputer dari berbagai program jahat tersebut. Ada baiknya juga kita selalu menjaga komputer dengan cara menghindari malware tersebut, namun apabila komputer terlanjur terkena virus dan malware lainnya, gunakanlah aplikasi seperti malwarebyte untuk membersihkan malware tersebut atau men-scan komputer secara offline dengan menggunakan antivirus rescue disk dari berbagai vendor antivirus seperti misalnya AVG Rescue Disk.

Cek Kesehatan Hardisk Secara Cepat

Kerusakan pada hardisk bisa menyebabkan data-data yang kita miliki hilang atau tidak bisa diakses lagi. Meskipun dalam beberapa kasus kita bisa memperbaiki kerusakan hardisk, alangkah baiknya kita  mengetahui kondisi hardisk saat ini, apakah masih layak digunakan atau sudah saatnya diganti baru.

Dalam artikel saya sebelumnya tentang cara memeriksa kondisi hardisk telah disebutkan beberapa software hardisk utility yang dapat kita gunakan untuk mem-benchmark dan melakukan error scan pada hardisk.  Melengkapi artikel tersebut, kali ini kita akan menggunakan beberapa software untuk memeriksa secara cepat kondisi kesehatan hardisk saat ini .

1. Cek Kesehatan Hardisk dengan CrystalDiskInfo

CrystaliskDiskInfo merupakan hardisk monitoring yang cukup baik. Dengan cepat kita bisa mengetahui kondisi “kesehatan” hardisk saat ini, temperature dan informasi mengenai data teknis hardisk seperti kapasitas, nilai RPM, firmware, jenis interface, hingga serial number.


cek hardisk dengan crystaldiskinfo

Contoh diatas adalah ketika saya memeriksa sebuah hardisk Seagate SATA 160 GB. Setelah diperiksa ternyata kondisi hardisk sudah pada tingkat “Caution” dengan temperature mencapai 48 derajat mendekati temperature alarm yaitu 50 derajat celcius.

CrystaliskDiskInfo  yang saat ini sudah mencapai versi 4.1.1 bisa berjalan pada system operasi Windows 7, Windows Server 2008, Windows Server 2003, Windows Vista dan Windows XP baik versi 32 bit maupun 64 bit. CrystalDiskInfo dapat Anda download di http://crystalmark.info/?lang=en

2. Cek Kesehatan Hardisk dengan HDDLife

Aplikasi lain yang dapat kita gunakan untuk monitoring dan memeriksa kesehatan hardisk adalah HDDLife Pro. Aplikasi ini dapat memberikan informasi tentang hardisk health status, performance, temperature dan work time. Berikut hasil tes hardisk Seagate SATA 160 GB seperti diatas dengan HDDLife Pro:

cek hardisk dengan hddlife

Dari hasil tes ternyata kesehatan hardisk ini masih dianggap "OK" meskipun statusnya sudah 57%. Bagi temen-temen yang ingin mencoba aplikasi ini silahkan download di http://hddlife.com/eng/downloads.html 

3. Cek Kesehatan Hardisk dengan Hardisk Sentinel DOS Edition (Free)

Cara berikutnya untuk memeriksa kondisi hardisk adalah dengan menggunakan Hard Disk Sentinel  DOS Edition (Free) dalam bentuk Bootable CD.  Dengan CD ini bahkan bisa membantu kita untuk memeriksa hardisk komputer saat windows tidak bisa booting.

Untuk memeriksa hardisk dengan aplikasi ini, pertama download Hard Disk Sentinel  DOS Edition dalam bentuk ISO image di http://www.hdsentinel.com/hdsdos.php, lalu burning file tersebut kedalam CD, misalkan dengan aplikasi Free ISO Burner atau BurnCDCC.

Setelah selesai, gunakan CD tersebut sebagai media pertama untuk booting, aplikasi HDD Sentinel akan langsung melakukan pengecekan pada hardisk. Sreenshootnya kurang lebih seperti gambar dibawah:

cek hardisk dengan hard disk sentinel dos edition

Beberapa parameter seperti temperature, performance, power on, dan health status akan langsung dapat kita ketahui. Untuk memudahkan kita melihat kondisi kesehatan hardisk, pada health status dilengkapi dengan background warna, yaitu hijau untuk kondisi hardisk yang baik, kuning untuk kondisi kurang bagus dan merah yang menandakan kondisi hardisk sudah rusak.

Demikianlah cara saya untuk memeriksa kesehatan hardisk secara cepat  dengan menggunakan aplikasi CrystalDiskInfo, HDDLife dan Hard Disk Sentinel DOS Edition. Apabila temen-temen mempunyai koleksi software untuk memeriksa kesehatan hardisk yang lain, silahkan share disini.

Selasa, 05 Juni 2012

Cara Memperbaiki Blu Screen (BSOD)



Si layar biru yang menyebalkan ini atau istilah kerennya “Blue Screen Of Death (BSOD)” terjadi karena adanya critical error pada Sistem Operasi Windows yang menyebabkan semua aplikasi yang sedang berjalan terpaksa harus dihentikan. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi pengalaman tentang beberapa tips cara memperbaiki komputer yang mengalami BlueScreen berdasarkan pengalaman yang pernah saya alami, semoga ada manfaatnya.

Tips Cara Memperbaiki Blue Screen of Death pada Komputer :

1. Periksa Kondisi Komputer Secara Umum

Sebelum melakukan troubleshooting lebih lanjut, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah memeriksa kondisi komputer secara umum, diantaranya adalah :
  • Periksa kebersihan didalam Casing CPU. Bersihkan debu dan kotoran lainnya bisa denga kuas dan vacuum cleaner, bila perlu siapkan electrical contact cleaner untuk membersihkan Motherboard.
  • Periksa kondisi suhu tiap-tiap komponen seperti Power Supply ( pastikan fan berputar secara normal), VGA Card dan Heatsink Processor.
  • Pastikan berbagai komponen (seperti RAM, VGA Card, konektor IDE / SATA, konektor Power Supply, dll) sudah terpasang dengan benar, untuk memastikannya bisa dengan mencabut dan memasangnya kembali.
  • Bila Anda baru saja memasang komponen hardware baru (misal VGA Card), cabut aja dulu dan coba jalankan komputer kali aja peyebab BlueScreen dari kompone tersebut.
2. Gunakan Mode “Safe Mode 

Langkah selanjutnya adalah menjalankan Windows dalam Mode "Safe Mode" yang merupakan salah satu pilihan pada menu Advance Boot Option Windows XP, yaitu dengan menekan berulang-ulang tombol F8 pada saat sistem akan melakukan startup. Setelah Windows berhasil masuk ke Safe Mode, lakukan beberapa troubleshooting berikut:
  • Bersihkan hardisk dari antivirus, mallware & spyware dengan cara menjalankan program virus scanner , misalnya Norman Anti Mallware.
  • Uninstall Driver yang bermasalah, caranya dengan masuk ke jendela Computer Management klik Device Manager dan carilah komponen yang ada tanda serunya, atau driver komponen yang baru saja diinstall atau diupdate.
  • Bila perlu uninstall dulu program antivirus yang terpasang, bila kondisi kondisi komputer sudah normal bisa diinstall lagi dan pastikan database engine-ya selalu up to date.
  • Kita juga bisa menggunakan utility “System Restore” untuk mengembalikan setingan computer ke kondisi sebelumnya. Caranya klik Start, All Program , Accessories, System Tools, System Restore.
3. Periksa Kondisi Hardisk

Kondisi hardisk yang bad juga bisa mengakibatkan terjadinya BlueScreen, oleh karena itu periksalah kondisi hardisk dengan menjalankan perintah Chekdisk. Untuk pencegahan ada baiknya kita juga menggunakan beberapa aplikasi untuk mengecek kondisi hardisk. Jalankan juga program Defragmentasi untuk memastikan hardisk bekerja secara optimal.

4.Periksa Kondisi Memori / RAM

Periksa kondisi Memori / RAM, pastikan telah terpasang dengan benar, dan jalankan program utuk memeriksa kondisi Memori misalnya “Windows Memory Diagnostic”.

5. Repair Sistem Operasi Windows.

Adakalanya BlueScreen terjadi karena ada beberapa file Windows yang corrupt, untuk mengatasinya cara yang paling gampang adalah dengan melakukan Repair pada sistem operasi Windows kesayangan Anda tersebut.

6. Gunakanlah Tools untuk menganalisa Penyebab Terjadinya BlueScreen.

Carilah Dump File pada hardisk komputer yang mengalami BlueScreen, biasanya di C:\WINDOWS\Minidump lalu copy ke komputer kita dan jalankan aplikasi WhoCrashed atau BlueScreenView yang merupakan program untuk mencari peyebab BlueScreen.

Mungkin itulah beberapa tips dari saya tentang cara memperbaiki Blue Screen of Death pada Komputer. Dari pengalaman saya selama ini penyebab BlueScreen paling banyak adalah disebabkan karena driver hardware yang tidak cocok, program antivirus yang rusak, hardisk yang mengalami bad sector dan windows yang corrupt, bagaimana dengan Anda??

Read more: http://www.catatanteknisi.com/2010/08/tips-cara-memperbaiki-bluescreen-bsod.html#ixzz1wu1Tu8tk

Senin, 28 Mei 2012

Menyembunyikan Icon Control Panel

Salah satu cara untuk mencegah orang lain mengubah setting atau konfigurasi pada komputer Anda adalah dengan menyembunyikan icon/applet pada Control Panel. Caranya adalah sebagai berikut:
Buka registry lalu masuk ke key:
Key: HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\don’t load
Value Name: xxxx
Data Type: REG_STRING
Remove Control Panel Item

Nilai xxxx tergantung dari icon apa yang akan disembunyikan. Misalnya Anda ingin menyembunyikan icon System, maka xxxx diisi dengan sysdm.cpl.
Di bawah ini adalah keterangan icon Control Panel:
Accessibility Options = access.cpl
Add Hardware Wizard = hdwwiz.cpl
Add or remove programs = appwiz.cpl
Display Properties = desk.cpl
Game Controllers = joy.cpl
Internet Properties = Inetcpl.cpl
Mouse Properties = main.cpl
Network Connections = ncpa.cpl
ODBC Administrator = odbccp32.cpl
Phone and modem Options = telephon.cpl
Power Options = powercfg.cpl
Region and Language Options = intl.cpl
Sound and Audio Devices = mmsys.cpl
Speech Properties = sapi.cpl
System Properties = sysdm.cpl
Time and Date Properties = timedate.cpl
User Accounts = nusrmgr.cpl

Semoga Bermanfaat^^

Cara Memperbaiki Hardisk

Checkdisk merupakan tool bawaan Windows yang dapat kita gunakan untuk menguji dan memperbaiki kondisi hardisk. Menjalankan perintah Checkdisk secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk merawat dan meningkatkan kinerja komputer. Umumnya cukup dengan perintah Checkdisk / CHKDSK ini kita sudah dapat memperbaiki keruksakan pada hardisk seperti bad sector, lost clusters, cross-linked files, dan directory errors. Perintah Checkdisk dapat kita jalankan dengan 2 cara yaitu lewat Command Promt dan lewat My Computer atau Windows Explorer.

1. Menjalankan perintah CHKDSK pada Command Prompt.

-Pada tampilan Command Prompt ketik perintah: CHKDSK D:
Perintah tersebut akan menjalankan CHKDSK pada Drive D dalam mode read-only.

-Ketikkan perintah: CHKDSK D:/F
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error tanpa melakukan scanning bad sector.

-Ketikkan perintah: CHKDSK D:/R
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data.

2. Menjalankan perintah CHKDSK pada My Computer atau Window Explorer.
  • Buka Windows Explorer, atau My Computer.
  • Klik kanan pada hardisk yang akan di-cek, klik Properties.
  • Klik tab Tools, pada pilihan Error Checking klik Check Now..
  • Jendela Check disk option akan tampil.


cara memperbaiki hardisk
  • Untuk menjalankan Chkdsk pada mode read-only mode, klik Start.
  • Untuk merepair error pada file system, check Automatically fix file system errors,
  • Untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data pilih Scan for and attempt recovery of bad sectors,
  • Anda juga dapat mencentang kedua pilihan tersebut apabila diperlukan.
  • Apabila muncul pesan : Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Chkdsk may run if this volume is dismounted first. ALL OPENED HANDLES TO THIS VOLUME WOULD THEN BE INVALID. Would you like to force a dismount on this volume? (Y/N) ketik Y dan Enter.
  • Apabila muncul pesan: Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Would you like to schedule this volume to be checked the next time the system restarts? (Y/N) Ketik Y, dan ENTER lalu restart komputer untuk menjalankan Scandisk.

Untuk memperbaiki hardisk menggunakan utility Checkdisk/perintah CHKDSK ini ada beberapa metode yang bisa kita lakukan, yaitu:
  • Apabila komputer masih bisa booting dan login ke windows maka kedua cara untuk menjalankan CHKDSK.EXE tersebut diatas (melalui command prompt maupun Windows Explorer) dapat kita lakukan.
  • Apabila Hardisk tidak bisa booting, maka kita harus mengambil hardisk tersebut dan memasangnya pada komputer yang lain, baru kemudian menjalankan perintah Checkdisk/CHKDSK.
  • Menggunakan CD Setup Windows dan jalankan perintah CHKDSK melalui Menu Recovery Console..
  • Menggunakan CD UBCD4WIN. Caranya klik Start - Program - Disk Tools - Diagnostic, klik Check Disk.

Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat ^^

Jumat, 25 Mei 2012

Proteksi Data Penting dengan My Lockbox

 Proteksi Data Penting dengan My Lockbox. Apakah laptop/PC  kita sering dipinjam atau digunakan oleh orang lain, seperti teman, saudara, atau bahkan ayah/ibu kita? Jika ya, maka kita perlu mengamankan data-data penting yang tersimpan di laptop/PC agar orang yang menggunakan laptop/PC kita tersebut tidak dapat mengaksesnya atau membukanya. 

Untuk tujuan tersebut, kita dapat menggunakan bantuan software. Salah satu software yang dapat kita gunakan adalah My Lockbox. My Lockbox adalah software gratis (freeware) yang dapat memproteksi folder (yang berisi file-file atau data-data penting lain) agar tidak dapat diakses / dibuka oleh orang lain dengan memberikan password.
Folder yang telah diproteksi akan menjadi tersembunyi dan tidak terlihat oleh orang yang tidak berhak. Jadi tanpa mengetahui passwordnya, orang lain tidak dapat mengakses folder yang telah diproteksi dengan My Lockbox tersebut.
Berikut beberapa fitur dan keunggulan My Lockbox :
·         Support hotkey untuk membuka control panel dengan sebuah keystroke sederhana. 
·         Proteksi dengan password yang efektif.
·         Mendukung volume FAT,FAT32, NTFS
·         Mendukung sistem operasi windows (XP, Vista, Win 7) termasuk edisi 64-Bit. 
·         Dapat mengunci semua folder yang ada pada komputer dengan password.
·         Proteksi yang instant, tidak menyebabkan file menjadi berantakan dan saling berebut tempat.
·         Melindungi folder bahkan dalam modus aman. 
·         Aplikasi ini merupakan freeware alias gratis namun jika menghendaki, kita dapat melakukan upgrade ke My LockBox pro (profesional edition) namun tentunya tidak gratis lagi.
·         Proteksi yang diberikan sangat aman,bahkan system administrator juga tidak akan dapat mengakses tanpa password yang benar dan valid.
·         mampu memproteksi folder meskipun sistem berjalan dalam Safe Mode.

Kunci Keyboard dan Mouse dengan Aplikasi Kidkeylock

Kunci Keyboard dan Mouse dengan Aplikasi Kidkeylock. Apakah laptop/PC kita sering dipinjam atau digunakan oleh anak-anak kita? Di satu sisi, kita mungkin tidak bisa melarang anak kita menggunakan laptop milik kita. Namun di sisi lain, jika mengizinkannya, kita menjadi kuatir laptop/PC dapat menjadi rusak karena ketidaktahuan anak-anak dalam menggunakan atau dalam memperlakukan laptop. 

Nah, pada kesempatan ini Tips dan Trik Komputer akan memberi alternatif solusi. Sebenarnya kita melarang menggunakan laptop/PC tanpa disadari oleh anak-anak kita. Kita dapat mengkunci beberapa atau bahkan semua tombol keyboard dan juga tombol mouse. Dengan demikian mungkin anak-anak menjadi malas dan mengurungkan niatnya untuk meminjam laptop / PC milik kita karena mereka merasa tidak dapat menjalankan laptop karena beberapa tombol keyboard dan mouse telah dikunci (locked).
Untuk tujuan tersebut, Tips dan Trik Komputer menawarkan aplikasi gratis (freeware) yang dapat mengkunci beberapa tombol keyboard dan mouse. Adalah Kidkeylock yang dapat kita jadikan alternatif untuk memproteksi laptop/PC agar orang menjadi malas untuk menggunakannya.
Berikut kegunaan dari Kidkeylock.
Pilihan untuk mengunci mouse adalah sebagai berikut.
·         Lock Left mouse button (mengkunci klik kiri)
·         Lock Middle mouse button (mengkunci klik tengah )
·         Lock Right mouse button (mengkunci klik kanan )
·         Lock Double click (mengkunci klik ganda )
·         Lock Mouse wheel (mengkunci roda mouse )
Pilihan untuk mengunci keyboard adalah sebagai berikut.
·         Standard character keys (mengunci huruf, angka, simbol, dll)
·         Additional keys (mengunci Navigation keys, function keys, ins/del, home/end, dll)
·         Windows system shortcuts (mengunci alt-tab, win-key, dll)
·         Mengkunci semua tombol pada keyboard
Dengan fitur seperti di atas, kita dapat mengatur sesuai selera atau kebutuhan masing-masing.
SEBELUM MENGGUNAKAN KIDKEYLOCK
  • Jika tertarik, silakan untuk mendownloadnya terlebih dahulu aplikasi Kidkeylock-nya di SINI.
  • Karena file nya dalam bentuk zip maka lakukan ekstrak terlebih dahulu.
  • Setelah itu, lakukan installasi sesuai dengan petunjuk hingga selesai.
  • Setelah installasi berhasil kemudian jalankan Kidkeylock dan tanda aplikasi ini sedang berjalan adalah terlihat icon gambar kunci dan tulisan KKL pada systray.
Berikut cara menggunakan aplikasi Kidkeylock.
Pertama, klik kanan pada icon Kidkeylock yang ada pada systray (ada di bar kanan bawah) kemudian pilih "SETUP" yang kemudian akan muncul jendela Kidkeylock Setup, seperti gambar di bawah ini.
Kedua, lakukan penggantian password terlebih dahulu. Passwordnya ada dua macam.
Password to show Setup, berguna untuk membuka kotak dialog setup.
Password to quit KidKeyLock, berguna untuk keluar dari aplikasi KidKeyLock.
Ketiga, untuk mengkunci tombol mouse, kita tinggal meng-klik sesuai opsi yang kita inginkan.
Keempat, untuk mengkunci tombol keyboard, kita tinggal menggeser slider ke kanan atau ke kiri, seperti secreenshot di bawah ini.
Kelima, kita juga dapat melakukan pengkuncian dengan cara klik kanan pada icon Kidkeylock (systray) kemudian pilih Locks kemudian lanjutkan dengan memilih opsi pengkuncian.
Keenam, selamat mencoba dan “mengerjai” anak-anak kita atau bahkan orang lain yang tidak ingin laptop kita digunakannya.
 

Menambah RAM komputer dengan flashdisk dan memory card

untuk meningkatkan performa komputer atau PC anda bisa di lakukan dengan memperbesar kapasitas kapasitas RAM komputer anda. Namun menambah RAM tidaklah murah alias mahal, 1 GB RAM harganya kurang lebih 250ribuan. jika anda menggunakan windows vista anda bisa menggunakan flashdisk atau memory card sebagai memori RAM tambahan pada PC anda dengan aplikasi vista yang bernama ReadyBoost. bagaimana dengan windows XP? windows XP juga bisa di gunakan untuk menambah kapasitas RAM anda tanpa menggunakan keping RAM melainkan menggunakan FD atau MC. hal tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan eBoostr untuk meningkatkan kapasitas RAM anda. eBoostr sendiri dapat bekerja pada 4 perangkat sekaligus dan up to 4GB perperangkat.
bagaimana cara mengunakan eBoostr?
  1. Install eBoostr seperti biasa, jalankan crack-annya lalu restart komputer anda
  2. Setelah restart, eBoostr akan langsung diaktifkan. Pada jendela yg muncul pilih yes
  3. Pilih perngkat yg akan dijadikan cache, dalam hal ini tentu saja flash disk atau MC anda (dalam keadaan terpasang pada komputer). Kemudian tentukan juga kapasitas cache yg diinginkan
  4. Tunggu sebentar hingga muncul jendela “Do you want to build the cache file on the device now?” pilih yes, lalu tunggu sampai proses selesai
setelah itu anda dapat mengunakan flashdisk atau memory card sebagai RAM anda dengan cara mencolokkan flash disk ke komputer anda. nah bagaimana? anda ingin mencoba software eBoostr juga? silahkan download eBoostr di link di bawah ini.


Download Patch/Crack : 

Disable dan Enable Ctrl Alt Del ketika login di Windows Xp, Vista dan windows 7

Untuk mencegah login yang tidak disengaja pada Microsoft windows Xp, Windows Vista, dan Windows 7, kombinasi tombol CTRL + ALT + DELETE dapat diterapkan sebelum log in ke komputer.
Pada komputer yang join ke jaringan berbasis domain, Ctrl Alt del ini otomatis terpasang.
Sebaliknya, pada komputer yang sudah terpasang , kita juga dapat menghilangkan / mendisable Contrl Alt Del ini.

Untuk Disable dan Enable tombol Ctrl + Alt + Del ini berikut langkah- langkahnya,



Untuk Windows XP
• Log on ke komputer sebagai administrator
• Klik Start, klik Control Panel, kemudian dobel klik User Account
• Klik Change the way users log on or off
• Pilih (beri centang) pada Use the Welcome screen jika anda ingin mendisable CTRL+ALT+DELETE
• Klik Start, klik RUN, kemudian ketik Control userpasswords2 kemudian tekan ENTER.
• Klik pada  tab Advanced
• Pada Secure logon , Pilih (beri centang) pada Require users to press Ctrl+Alt+Delete  untuk mengaktifkan. Lepas Centang apabila ingin mendisable / menonaktifkan Ctrl Alt Del
• Klik Apply dan OK


Untuk Windows 7 dan Windows Vista
• Log on ke komputer sebagai administrator
• Klik Start, klik RUN, kemudian ketik Netplwiz, tekan Enter













• Pilih Tab Advanced
• Pada Secure logon , Untuk mengaktifkan Pilih (beri centang) pada Require users to press Ctrl+Alt+Delete . Lepas Centang apabila ingin mendisable / menonaktifkan Ctrl Alt Del
• Klik Apply dan OK.


Ada cara lebih mudah yaitu tinggal download dan jalankan tools di bawah ini untuk disable dan enable Control+Alt+del

http://www.ziddu.com/download/16149044/MicrosoftFixit50405.zip.html

Mengatasi NOT RESPONDING tanpa Ctrl + Atl + Del

Kalau anda yang sering utak atik komputer, tentunya sering mengalami hal ini, Komputer hang dan muncul peringatan Not Responding.
Untuk mengatasinya yaitu dengan cara meng_kill process dengan menekan kombinasi tombol keyboard Ctrl + Alt + Del untuk masuk ke task manager, untuk meng_End task program yang bermasalah tersebut.

Kita juga bisa meng_kill Process / End task  dengan mengklik mouse, tanpa menekan tombol Ctrl+Alt+Del

Tinggal kita buatkan Shortcutnya, sehingga kalau kita perlu tinggal meng_kliknya saja dengan mouse.
Langkah membuat shortcut:

Klik kanan pada layar kosong di desktop, klik New --> Shortcut
 Pada kolom type the location of the item copy dan paste kode ini :
taskkill.exe /f /fi “status eq not responding” 
Klik Next, klik Finish.

Booting ke Safe Mode tanpa tekan F8

Terkadang kita kalau mau masuk ke safe modenya windows suka terlambat menekan tombol keyboard F8, sehingga kita harus menunggu loading windows normal, dan merestart kembali untuk kembali mengulang langkah menekan F8 saat booting supaya masuk ke safe mode.

Untuk masuk ke safe mode tanpa menekan tombol F8, sebelum  komputer direstart ikuti langkah berikut ini


1. Booting ke Safe Mode tanpa menekan F8 Windows XP

• Klik Start
• Ketik msconfig pada kolom RUN
• Klik OK


System Configuration Utility Windows XP

• Klik Tab BOOT.INI
• Beri Centang / ceklist  pada  /SAFEBOOT  dan MINIMAL
• Klik Apply dan klik OK

• Restart komputer untuk masuk ke safe mode

Untuk mengembalikan ke settingan semula / normal,  ikuti kembali langkah di atas  dan lepaskan centang / ceklistnya.




2. Booting ke Safe Mode tanpa tekan F8 Windows 7


• Klik Start
• Ketik msconfig pada kolom search, atau kolom RUN (Win+R)
• Klik OK
System Configuration Windows 7
• Klik Tab Boot
• Beri Centang / ceklist  pada  Safe boot dan Minimal
• Klik Apply dan klik OK

• Restart komputer untuk masuk ke safe mode
Untuk mengembalikan ke settingan semula / normal,  ikuti kembali langkah di atas  dan lepaskan centang / ceklistnya ( Lepas / hilangkan Centang   pada  Safe boot dan Minimal ).


Semoga bermanfaat... 

Memahami System Restore Pada Windows

Kalau Windows anda  error atau bermasalah, dan sedang berusaha untuk memperbaikinya,  jangan terburu-buru memutuskan untuk mereformat atau menginstal ulang kalau anda belum mencoba System Restore.

System Restore mencatat informasi sistem  dan  pengaturan registry dan menyimpan informasi ini sebagai Restore Point. Jika pada suatu saat komputer kita tidak berfungsi dengan benar, kita dapat menggunakan restore point untuk mengembalikan Windows  ke keadaan sebelumnya saat komputer berfungsi normal.
Di Windows 7, Untuk mengetahui apakah system restore di komputer kita aktif atau tidak

• Klik Start
• Klik kanan pada computer
• Klik properties
• Klik System Protections



Perhatikan pada Protection,  kalau On, berarti system restorenya aktif.
Bila off, maka system restorenya tidak aktif.


Untuk Windows XP

• klik start
• klik kanan pada my computer
• klik properties
• klik tab system restore
Perhatikan pada tulusan Turn off system restore. Kalau di centang / ceklist berarti system restorenya tidak aktif. dan bila tidak dicentang, berarti system restorenya aktif.
(Kita dapat mengatur on atau off system restore ini dengan login sebagai administrator).
Kalau system restore dalam keadaan aktif, maka setiap perubahan pada sistem akan tercatat dan disimpan sebagai restore point, misalnya pada tanggal 10-10-2011 kita menginstal sebuah aplikasi A, besoknya tanggal 11-10-2011 kita menginstal aplikasi B, seminggu kemudian 18-10-2011 kita menginstal Aplikasi C, dst.

Menyembunyikan Icon, shortcut dan semua fungsi yang ada di desktop

Kalau menginginkan layar desktop komputer Windows anda bersih dari icon-icon atau shortcut, atau untuk lebih menikmati tampilan background theme_nya supaya tidak terhalang oleh icon-icon, file, folder atau shortcut, tips ini mungkin dapat berguna bagi anda. Caranya yaitu melalui setting di Local Group Policy Editor.

Tekan Win+R untuk masuk ke RUN Command
Ketik gpedit.msc , klik OK, maka akan masuk ke Local Group Policy Editor



,

Dobel klik pada User Configuration
Dobel klik pada Administrative Templates
Dobel klik pada Desktop
Cari di jendela sebelah kanan : Hide and disable all items on the desktop


Kemudian Dobel klik  Hide and disable all items on the desktop


Tampilan pada Windows XP

Klik pada Enable, kemudian klik Apply, klik OK
Untuk melihat hasilnya silakan Logoff, dan login kembali.



Selain menghilangkan tampilan icon, shortcut, dll, cara ini juga mematikan fungsi klik kanan di desktop.

Semoga Bermanfaat..

Trik Mempercepat Proses Instalasi Windows XP

Ada trik / cara supaya proses instalasi Windows XP ini jauh lebih cepat, hanya memakan waktu sekitar 20 sampai 25 menit.

Berikut cara mempercepat setup Widows XP
• Booting komputer menggunakan CD Installer XP dan ikuti langkah-langkah awal  setup seperti biasa.
• Pada pilihan format, pilih Quick format (NTFS atau Fat32)
• Komputer akan restart dan akan mulai proses instalasi dengan tampilan GUI (Graphical User Interface), dari sini kita mulai triknya.



• Setelah muncul  tampilan seperti di atas, tekan Shift + F10, (untuk masuk jendela Command prompt)
• Ketik taskmgr untuk masuk ke Task manager



• Setelah muncul task manager, Klik pada Tab Process
• Klik kanan pada setup.exe, klik Set Priority -> Select High



• Akan muncul Task Manager Warning, klik Yes 

Selanjutnya biarkanlah proses instalasi berjalan seperti biasanya. Waktunya dijamin akan  lebih cepat.


Selamat mencoba .. ndows

Mengatasi Flash Disk Bermasalah

Masalah yang cukup sering dijumpai dalam penggunaan USB flash disk adalah tidak terdeteksinya perangkat tersebut oleh Windows. ini antara lain ditandai dengan tidak munculnya ikon "removable hardware" pada system tray. Tanda lain adalah tidak adanya drive USB flash disk di Windows Explorer.

Masalah ini cukup sering dijumpai pada komputer yang penggunaan sumber daya sistemnya (apalagi RAM) cukup tinggi sehingga pendeteksian keberadaan perangkat baru menjadi terganggu.



 


Berikut ini langkah-langkah untuk mengantur pendeteksian USB Disk secara manual di Windows XP
  1. Buka menu Add Hardware dengan cara mengklik [Start]>[Control Panel]>[Add Hardware]. Jika menu tersebut belum terlihat, klik [Switch to Classic View] yang ada di menu sebelah kiri.
  2. Setelah menu tersebut dipilih, maka akan muncul wisaya yang menuntun pada proses pendeteksian hardware, Klik [Next]
  3. Sistem selanjutnya akan memeriksa keberadaan hardware baru yang sudah tertancap namun belum terdeteksi. Kalau USB flash disk sudah berhasil dikenali, muncul salah satu hal dari hal-hal berikut ini : Muncul menu autorun, Pernyataan bahwa USB flash disk mendukung koneksi USB yang lebih cepat, Muncul ikon "Removable hardware "pada systen tray dan Muncul dirive baru di Windows Explorer atau My Computer.
  4. Kalau salah satu hal tersebut terjadi, pendeteksian tidak perlu diteruskan. Klik [Cancel] pada tampilan berikutnya.
Nah, biar enggak bolak-balik Control Panel setiap kali ada perangkat USB yang dicolok, buatlah shortcut [Add Hardware] di Quick Launch Toolbar. Langkah-langkah seperti berikut ini.
  1. Buka Control Panel dan ubah tampilannya ke mode "klasik" (switch to Classic Mode) seperti langkah 1 di atas.
  2. Seret ikon Add Hardware dan jatuhkan ke Quick Launch Toolbar. Kalau toolbar tersebut belum muncul, Anda dapat mengaktifkannya dengan klik kanan pada taskbar, klik [Propertis]>[Taskbar]. Kemudian, beri tanda centang pada [Show Quick Launch].

Cara Menghilangkan Menu Properties Pada Klik Kanan di My Computer Windows 7, Vista dan Xp

Ketika kita meng-klik kanan di Computer (My Computer), akan ada menu Properties yang kalau kita klik akan menuju ke informasi dan sistem konfigurasi komputer kita.
Untuk menghindari teman atau siapa saja agar tidak bisa masuk ke menu properties ini, kita bisa menghilangkannya., dan bisa ditampilkan kembali kalau kita menginginkannya.

• Masuk ke RUN Command (Logo Windows + R), ketik gpedit.msc kemudian klik OK , maka akan tampil jendela Local Group Policy Editor






• Masuk ke User Configuration --> Administrative Templates --> Desktop
• Lihat di jendela sebelah kanan, dobel klik pada Remove Properties from the Computer icon context menu

• Pilih / klik pada Enable, kemudian klik OK






• Untuk melihat hasilnya, logoff atau restart komputernya. Kalau tidak ada masalah, Menu Propertiesnya sekarang sudah tidak ada  dari klik kanan My Computer
• Untuk mengembalikan ke kondisi normal, tinggal mengubah ke pilihan  Disable atau Not Configured


Semoga bermanfaat.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews